Jumat, 19 Agustus 2011

Catatan Ramadhan di negeri orang.. hee




kenangan semasa TPA Ramadhan 1423 H
ternyata ustadz/dzah nya narsis..:)


banyak hal yang tak bisa kita duga..
banyak hal yang tak bisa kita kira..
semua berjalan dengan apa adanya.

Selasa, 02 Agustus 2011

Ramadhan_ hadza Syahriy..


bulan ini..
kembali ingatkan qu...
di bulan ini, DIA memberiku rahmat yang bgtu indah
di bulan ini, Dia mmberiqu hidup baru...

aku masih ingat betul..
tangisku setahun yang lalu karna suatu pengharapan...
di bulan ini, DIA menjawab semua pertanyaanqu
setahun yang lalu...



di bulan ini...
ya! di bulan ini.
entah awal entah akhir

bulan ini, kali ini..
tangisku kembali mengalir...
lagi-lagi karena suatu pengharapan
tapi pengharapan yang beda dari sebelumnya..

tuhan...
tolong jawab semua pertanyaan hamba untuk bulan ini..
untuk bulan ini..
untuk bulan ini..
karna ini bulanku..
hadza SYAHRIY..



Kita pernah saling bicara untuk belajar dan berjalan bersama, meski jauh jarak di antara kita. Karna ada kepercayaan dan keyaqinan.
Langkahmu terlampau cepat sayang.... sehingga aku harus berlari untuk bisa menggapaimu kambali. Andai suara hati bisa terdengar oleh telinga telanjang manusia, pasti kau akan mendengar jeritanku, teriakanku memanggil-manggil namamu. Tapi kau tak pernah menoleh sedikitpun kepadaku, untuk sekedar melihat apakah aku masih tetap berjalan ataukah aku telah jatuh tersungkur di tengah jalan karna lelah mengejarmu..
Berhentilah sebentar sayang... tunggu sejenak aku di situ..


(Wonosari, 120811)




Ramadlan tahun lalu, aku menang..
kali ini, tepat tanggal yang sama..
aku merasa kalah..
bukan apa2.
bukan karna ambisi.
aku hanya sesalkan diriku...
bodoh kau!!!
bodoh!!!
bodoh!!!
kau tak tau diri nduk!
ngaca!!!
kau tak pernah kenali siapa dirimu sendiri
apalagi orang lain!!!

dan semua telah nyata adanya
aku jatuh..
tersungkur..
(24 Ramadhan 1432 H)

Minggu, 29 Mei 2011

Memoriam




17 Juni 2011. Suasana ini kembali kujumpai. berderet baris stand di depan poloklinik kampusku. banyak sekali orang asing berlalu lalang. Suasana setahun yang lalu, yang telah menggoreskan cerita dalam diaryku. Aku ingat saudaraku yang kutemukan saat itu. Ternyata baru setahun aku temukan dia, seakan telah berabad-abad aku mengenalnya. Merasa dekat sekali dengannya.
Apa kabar dia di sana?

Suasana setahun yang lalu, masih melekat dalam memoryku. Jelas sekali. Seandainya aku diminta untuk menceritakannya, aku sanggup bercerita sampai detail. Semua masih tersimpan di kepalaku. Hingga saat ini, perjalanku setahun bersama cerita sambungan pertemuan itu.

Banyak yang kulewati setelah suasana itu, aku ikuti semua sekenarioNya. Skenario yang begitu menantangku untuk selalu menggandeng yang bernama sabar, tegar, ikhlas dan kuat. Mereka semua menemaniku selama perjalanan ini. Tapi terkadang, beberapa dari mereka enggan mendekatiku, karna egoku. Dan akibatnya aku tak punya teman.


cerita lanjutan pertemuan denganmu, saudaraku.. begitu indah.

Sabtu, 26 Februari 2011

القصة القصيرة

بفير الموضوع

فى هذا اليوم, أشعر بالسرور. سأرجع إلى بيتي مع زميلتي أوتاري. سنرجع بعد أن نذهب إلى الجامعة لنلتقي بأمنا- سيدة نور عيني- في مكتب كلية التربية. هي أمنة الصندوق لكلية التربية في جامعة سونان كالي جاكا يوكياكارتا.
نرجع بالحافلة إيكا (Eka) من يوكياكارتا حتى سولو. ثم نفصل في موفق السيارة تيرتونادي سولو, لأني سأذهب إلى الشرق و ستذهب تاري إلى الشمال. إلى اللقاء تاري...ألقي سلامي إلى أسرتك..
في حافلة ميرا (Mira) -الحافلة التي عرضها إلى سورابايا- انا منفردةً. أشعر بالنعاس ولكن أخاف, فأنام. حين وصلت في قضايا عاوي قمت. حتى وصلت في موفق السيارة عاوي, أسرع لأهتز ان انزل من الحافلة. ولكن لكثرة الإنسان في هذه الحافلة, لا أستطيع ان اخرج بالسرعة. ثم قد مشت الحافلة.. و أدعوا المفتش التذاكر انني ما زلت في الحافلة. ثم وقفت الحافلة الحمد لله... ولكن إذا وصلت إلى قرب باب الحافلة, قد قال السائق إلي, "مناسب.. تلبس الجلباب, من ذالك ليست بالسماع المعلومة".. يا الله, اغفر ذنوبي يا الله.. في الحقيقة, اريد ان أغضب ولكن قد صددت نفسي. أستغفر الله.
من هذه القصة, أستطيع ان اخذت الدرس. وجب علينا ان أحفظ االسلك في أي مكان كنّا. اصبر بما قال الأخر إلينا..
شكرا إلى اللقاء..

Minggu, 02 Januari 2011

aku


Aku ingin menulis
Hari ini
Aku ingin ungkapkan sesuatu
Saat ini
Aku ingin menulis.

Aku tak akan memperindah kata2
Aku hanya ingin nyatakan cinta dan kebenaran.
Adakah yang lebih indah dari cinta dan kebenaran??
Sehingga memerlukan kata-kata yang indah?
kaliopak, 1 jan 2011)

Hidup itu aneh
Tak bisa ditebak kelakuannya
Kadang dia ingin begini, kadang begitu
Tanpa ada janji sebelumnya.

Hidup itu aneh
Tak bisa disangka kejadiannya
Kadang bersikap baik, kadang jahat
Tanpa alasan sebelumnya.

Hidup itu aneh
Tak bisa diajak kompromi
Kadang ingin di sini lama,
kadang ingin cepat pergi dari sini
aneh… tanpa rencana

sulit memahami hidup ini,
hidupku sendiri pun sulit kupahami

aku lelah…
aku inginkan istirahat,,
aku inginkan kedamaian..
aku inginkan hidup yang damai…
sepi, 5 jan 2011)


Wajah polos nan lugu yang terpancar
Diam dan penuh rahasia yang terpendam
Tak mampu memberikan jawaban
Ternyata menyimpan sejuta misteri
Yang tak mampu ditangkap oleh hati yang tak jeli

Ku kira
Perisai yang kuat telah bertandang di sana
‘tuk menangkis setiap goda
Iman yang kusangka kokoh selama ini
Ternyata hanya sebagai baju luar saja
Tak bermakna apa
Akhlaq yang terpancar silau sinarnya
Seakan hanya hiasan belaka

Semua telah nyata adanya
Aku telah kalah dari dunia
(jogja, 26 jan 11_3:03 am)

Aku butuh kekuatan untuk bangkit kembali
Aku perlu tenaga untuk pulih lagi
Bantu aku kembalikan kekuatanku
Bantu aku cari kembali kepercayaanku pada diri..
-------
Tak pernah meskipun sejenak.
Tak pernah jeda walaupun sekejab
Ingatanku..
Anganku…
Hatiku…
Tetap saja pada hati itu..
Pemandangan indah nan ramai di kota ini tak mampu alihkan perhatianku darinya..
Selamat malam kota pahlawan…
Hiburlah hatiku dengan keindahanmu..
Agar aku lupa akan semua beban.
Aku ingin istirahatsejenak dari beban itu
(Surabaya, 29 jan 2011, 17:37)

Di sini.
Aku terpuruk..
Aku teringat akan dosa-dosaku
Batinku tersiksa karena dosa,,
karna besarnya..
maafkan hamba, Tuhan…
(jombang, 29 jan 2011, 21;30)

Semua tentangmu
Tentangku..
Hanya harap jauh
Ku Jauh mimpiku
Dari inginku…

Lelah tetap ku mencari hati
Untukku berbagi
Menemani langkahku
Walau tak berarti…
Dan bila semua tercipta
Tanpa harus ku merasakan cinta yang tersisa
Hampa hidup terasa…

Pernahku lihat bintang
Bersinar putih penuh harapan
Tangan halusnya terbuka
Coba dekati temani aku
Selalu terangi gelap malamku
Rasakan semua bintang
Memanggil tawamu terbang ke awan
Tinggalkan semua
Hanya aku dan bintang..
(Peterpan_jombang, 290111)

Ketika semua mata terlelap dan hening mulai merangsang..
Aku tetap terjaga
Karna ketenangan yang tak kunjung datang..
Ku menunggumu…
Ku menantimu..
Ku merindumu..
Wahai ketenangan..
Wahai kedamaian…
(22;36)

Ketika kutatap satu per satu mata-mata yang telah lelap itu,
Aku sadar…
Kenapa hanya diriku yang tak bisa turut..
Aku coba tuk menikmati kesendirianku malam ini
Tanpa ada mata yang menemaniku
Semua masih terlihat jelas di mataku..
Tentang semua..
Tentang segala..
Tentang aku..
Tentang kamu..
Tentang kita..
(22:41)
(Jombang, 29 jan 2011)

gelap..
sepi..
sunyi..
senyap..
aaaaaaaaaaaaahhhhhcccc!!!
aku takut di sini,,,
jangan aku kau tinggalkan